tujuh vitamin yang perlu kamu penuhi untuk kesehatan gigi

Peran Vitamin A adalah untuk menjaga suplai air liur di dalam mulut dengan cara membantu kerja sel-sel kelenjar liur. Air liur mempunyai pengaruh yang besar untuk menjaga kesehatan gigi karena dapat membersihkan bakteri atau partikel makanan yang terselip di sela-sela gigi dan gusi.

Tak hanya itu saja, Vitamin A diklaim dapat menjaga kesehatan selaput lendir (membran mukosa) yang melapisi gusi dan jaringan pipi dari berbagai penyakit.

Untuk memperoleh asupan Vitamin A harian, kamu dapat mengonsumsi makanan seperti jeruk, wortel, kangkung, ikan, bayam, dan kuning telur.

Sudah menjadi rahasia umum jika Vitamin C merupakan jenis vitamin yang sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun tahukah kamu bahwa Vitamin C juga bermanfaat untuk menguatkan jaringan ikat pada gusi?

Jaringan ikat gusi yang melemah dapat menyebabkan gigi mudah terlepas. Nah, kalau gigi sudah lepas, tentu saja kamu akan kesulitan dalam mengunyah makanan. Nggak cuma itu saja, lho, melemahnya jaringan ikat dapat mengakibatkan gusi jadi mudah berdarah.

Yuk, penuhi kebutuhan Vitamin C yang diperlukan gigi dan gusi. Caranya kamu dapat memperoleh asupan Vitamin C ini dari buah-buahan, mulai dari jeruk, mangga, sampai dengan stroberi.

Vitamin E berperan sebagai senyawa antioksidan yang dapat melawan stres oksidatif pada jaringan gusi. Tak sampai di situ, Vitamin E turut mengambil peran dalam menguatkan gigi. Bahkan, apabila kebutuhan Vitamin E terpenuhi, maka kamu juga akan terhindar dari sejumlah masalah seperti peradangan di mulut.

Konsumsi sayuran hijau seperti bayam, sawi, dan brokoli bisa membantumu memperoleh asupan Vitamin E secara alami. Selain sayuran hijau, makanan dengan kandungan Vitamin E yang tinggi antara lain adalah alpukat, biji-bijian, dan kacang-kacangan.

Berbicara mengenai vitamin untuk gigi rasanya nggak afdol jika kita tidak memasukkan Vitamin D. Ya, Vitamin D adalah jenis vitamin yang memiliki kontribusi penting dalam menjaga kekuatan dan kesehatan gigi. Selain dapat menguatkan gigi, Vitamin D turut menawarkan manfaat mengurangi risiko penyakit gigi dan gusi.

Asupan Vitamin D bisa didapat dari makanan seperti produk susu (susu murni, keju, dan yogurt), jeroan, telur, dan ikan berlemak tinggi seperti salmon.

Untuk membentuk gigi yang sehat dan kuat, kamu perlu memenuhi kebutuhan kalsium harian dengan angka yang tepat. Orang dewasa memerlukan 1.000 mg kalsium per hari, sedangkan anak-anak membutuhkan 1.300 mg kalsium per hari.

Penuhi kebutuhan kalsium dengan mengonsumsi makanan seperti brokoli, produk susu, kacang almond, dan segala jenis kerang.

Zinc tidak akan memperkuat email gigi seperti fluoride namun dibutuhkan dalam pembentukannya sehingga struktur gigi yang dihasilkan berkualitas baik. Struktur gigi yang kurang baik dapat mempercepat proses demineralisasi gigi yang dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi.

Memenuhi kebutuhan zinc untuk gigi dan mulut juga dapat menghindarkan dan membantu penyembuhan dari sejumlah masalah, mulai dari radang gusi sampai dengan masalah periodontal ringan lainnya.

Makanan yang tinggi kandungan zinc-nya antara lain adalah daging, telur, biji-bijian, produk susu, dan legume – seperti kacang chickpeas, lentil, dan polong.