yuk mengenal scaling gigi

Scaling gigi adalah prosedur perawatan non-bedah  yang bertujuan menghilangkan plak dan karang yang menempel pada permukaan gigi dan akar gigi. Proses menghilangkan plak dan karang gigi menggunakan alat khusus yang disebur scaler. Terdapat dua jenis scaler, manual dan ultrasonic. Scaler manual mengangkat plak dan karang gigi dengan gerakan dan tumpuan (fulcrum) alat pada permukaan gigi. Biasanya scaler manual digunakan untuk karang gigi dan plak dalam jumlah sedikit, atau pada area gigi individu yang sangat sensitif terhadap rasa ngilu. Sedangkan alat scaler ultrasonic menggunakan  getaran  untuk membersihkan  karang gigi terutama pada tumpukan karang gigi dan plak yang tebal.. 

Plak adalah lapisan tipis berwarna kuning atau putih yang melekat pada gigi. Kandungannya terdiri dari sisa-sisa makanan yang mengandung gula dan tepung serta jutaan bakteri. Plak yang dibiarkan dan tidak dibersihkan sampai tuntas berisiko menimbulkan karang gigi yang teksturnya lebih keras. Karang gigi ini tidak dapat dihilangkan dengan menyikat gigi saja atau menggunakan bahan iritatif seperti baking soda. Oleh sebab itu, plak membandel dan karang gigi harus lekas diatasi dengan melakukan scaling gigi.

Selain berfungsi membersihkan plak dan karang gigi, manfaat scaling gigi adalah sebagai berikut:

• Mengurangi jumlah asam dan enzim berlebih yang diproduksi oleh bakteri di dalam mulut. Kalau dibiarkan, keberadaan asam dan enzim bisa menyebabkan kerusakan jaringan mulut terutama pada gusi dan perlekatan gigi.
• Meminimalkan risiko peradangan atau pendarahan sebagai bentuk respon tubuh terhadap keberadaan plak dan bakteri.
• Mencegah risiko periodontitis (infeksi gusi yang merupakan komplikasi radang gusi).
• Memelihara kesehatan gigi dan rongga mulut.

Sebenarnya scaling gigi adalah proses perawatan gigi yang bisa dilakukan semua orang. Idealnya, scaling gigi dilakukan 6 bulan sekali atau lebih sering lagi kalau kamu memiliki masalah kesehatan gigi yang serius. Tak cuma orang dewasa yang membutuhkan scaling gigi, anak-anak juga bisa jadi membutuhkan prosedur tersebut untuk membersihkan gigi sampai tuntas. Namun, beberapa kondisi berikut ini membuat seseorang perlu  melakukannya secara berkala demi menjaga kesehatan gigi dan mulut:

• Malas menyikat gigi secara rutin, termasuk tidak pernah membersihkan gigi dengan benang gigi.
• Sering mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung banyak tepung dan gula, misalnya kue, cokelat, permen, dan minuman dalam kemasan.
• Sering mengonsumsi minuman bersoda, kopi, atau teh.
• Perokok aktif atau sering  mengonsumsi alkohol.

Cara menghilangkan plak di gigi maupun karang gigi melalui prosedur scaling dilakukan dengan beberapa tahapan berikut ini:

• Dokter akan memeriksa kondisi kesehatan gigimu terlebih dahulu serta mencari tahu tentang riwayat alergi atau kondisi lain seperti kencing manis (diabetes mellitus) sebelum memulai proses scaling. Selain itu, dokter juga akan mengidentifikasi lokasi plak dan karang pada gigimu menggunakan cermin kecil. Biasanya dokter juga akan memberi tahu perkiraan durasi scaling gigi berdasarkan kondisi yang sudah diamati, yaitu berkisar antara 30 hingga 120 menit.
• Selanjutnya, jika dirasakan perlu dokter gigi mungkin akan memberikan anestesi lokal untuk mengurangi  rasa nyeri yang biasanya muncul selama scaling berlangsung.
• Saat  anestesi mulai bereaksi, dokter akan memulai proses scaling gigi menggunakan ultrasonic scaler. Ujung ultrasonic scaler yang runcing akan membantu membersihkan plak dan karang hingga ke bagian gigi yang sulit dijangkau.
• Dokter akan meminta pasien berkumur beberapa kali selama proses scaling berlangsung untuk menyingkirkan plak dan karang yang sudah lepas dari gigi.
• Kalau proses pembersihan plak dan karang gigi sudah selesai, dokter akan memoles permukaan gigi dengan sikat atau alat poles khusus gigi .
• Setelah scaling, dokter akan menganjurkanmu untuk tidak makan dan minum selama kurang lebih 60 menit. Dokter juga dapat menyarankan penggunaan pasta gigi khusus gigi sensitif atau meresepkan obat anti nyeri jika kamu mengalami rasa ngilu hebat selama scaling gigi berlangsung.

Jangan mengabaikan manfaat scaling gigi untuk kesehatan gigi dan mulutmu. Beberapa hal ini bisa  terjadi kalau kamu tidak pernah scaling gigi:

• Risiko gigi berlubang semakin besar karena plak dan karang gigi menutupi permukaan gigi. Sehingga lubang dapat berkembang di bawah karang gigi karena proses menyikat gigi menjadi kurang efektif .
• Bau mulut. Keberadaan bakteri dengan jumlah berlebihan dalam mulut juga memicu bau tak sedap (halitosis) karena bakteri tersebut menghasilkan gas sulfur ketika mencerna sisa-sisa makanan.
• Radang gusi (gingivitis). Bakteri yang berkumpul pada plak dan karang gigi menghasilkan zat buangan sehingga memicu reaksi pertahanan tubuh yang menyebabkan peradangan pada gusi (gingivitis).
• Pada kondisi yang lebih parah, radang gusi yang dibiarkan akan menyebabkan peradangan jaringan penyangga gigi termasuk tulang rahang  (periodontitis).
• Bakteri penyebab periodontitis yang masuk ke aliran darah dapat memicu risiko kesehatan lainnya yaitu infeksi katup  jantung (endokarditis).

Kesimpulannya, kamu tak boleh malas membersihkan gigi dengan prosedur perawatan yang tepat agar terhindar dari berbagai gangguan kesehatan yang lebih berbahaya. Scaling gigi adalah salah satu cara terbaik untuk membersihkan gigi sehingga gigi dan mulutmu jadi sehat dan putih alami.

Artikel telah ditinjau secara medis oleh drg. Fatimah Rahmatya Gita Isjwara

Referensi:

• alodokter.com/ketahui-apa-itu-scaling-gigi
• hellosehat.com/gigi-mulut/perawatan-gigi/scaling-gigi/
• docdoc.com/medical-information/procedures/scaling-and-polishing
• mouthhealthy.org/en/az-topics/s/scaling-and-root-planing#:~:text=Scaling%20is%20when%20your%20dentist,gums%20reattach%20to%20your%20teeth.