Skip to:
Dalam hubungan asmara, pasti akan ada yang namanya konflik dengan pasangan. Dalam kedekatan emosional antar dua insan, cara mengatasi konflik dengan pasangan akan menentukan kualitas hubungan itu sendiri. Bahkan, konflik bisa jadi bumbu romantis yang makin memperkuat hubungan kalian.
Konflik kerap muncul saat terjadi sesuatu hal yang salah atau tidak menyenangkan dalam sebuah hubungan. Emosi negatif yang erat kaitannya dengan konflik antara lain frustasi, stress, dan rasa marah. Jika sudah muncul serangkaian emosi negatif ini, tak jarang akan terjadi pertengkaran yang disusul rasa bersalah, solusi yang tidak efektif, atau rasa dendam yang tidak terselesaikan.
Ini sebabnya, cara mengatasi konflik dengan pasangan memang cukup tricky. Jangan sampai niat berterus terang atau meluruskan masalah justru berujung semakin runyam. Konflik yang diabaikan atau terus dipendam juga tidak sehat dalam sebuah hubungan, karena justru bisa semakin memicu hal-hal yang merusak hubungan dalam jangka panjang.
Seringkali, kita tergoda untuk menghindar saat ada masalah dengan pasangan. Tapi, menghindar justru bisa bikin konflik jadi semakin besar. Salah satu cara penyelesaian konflik yang baik adalah dengan berani mengungkapkan dan menghadapi masalah tersebut.
Tidak harus serta merta, cari timing yang tepat untuk mengajak komunikasi dengan pasangan. Coba terus terang dengan pasangan bahwa kamu jujur merasa marah, tersakiti, atau tidak puas dengan masalah yang sedang dihadapi.
Usahakan menjelaskan perasaanmu dengan bahasa yang simpel dan tidak menyakiti perasaannya. Minta juga pasangan untuk menghargai niatmu untuk berterus terang dan ingin mencoba cara penyelesaian konflik yang lebih dewasa.
Saat ada konflik, penting untuk mencari tahu apa sebenarnya yang menjadi penyebab utama. Terkadang, masalah kecil bisa memicu pertengkaran besar kalau nggak ditelusuri akarnya. Seringkali juga, konflik berkepanjangan hanya dimulai dari masalah persepsi atau miskomunikasi.
Mulailah dengan bertanya pada diri sendiri, apa yang sebenarnya membuat kamu merasa kesal? Setelah itu, diskusikan akar masalah konflik bersama pasangan dengan kepala dingin.
Kunci komunikasi dengan pasangan yang sehat adalah keterbukaan dan kejujuran. Saat terjadi konflik, jangan ragu untuk mengungkapkan perasaan kamu dengan jujur, tetapi tetap dengan cara yang baik dan sopan ya.
Begitu juga sebaliknya, berikan ruang bagi pasangan untuk berbicara. Dengan saling terbuka, kalian bisa saling memahami dan menemukan solusi yang tepat, bahkan bisa menghindari dari konflik-konflik selanjutnya.
Cara mengatasi konflik dengan pasangan bukan hanya soal berbicara, tapi juga mendengarkan. Saat pasangan bicara, coba dengarkan dengan penuh perhatian. Hindari memotong atau membela diri dulu, biarkan pasangan menyelesaikan apa yang ingin mereka sampaikan. Tidak hanya dalam cara penyelesaikan konflik, tapi komunikasi dengan pasangan yang baik itu dua arah, jadi dengarkan dulu baru merespon.
Setelah mengidentifikasi akar masalah dan mendengarkan satu sama lain, saatnya mencari solusi bersama. Bicarakan solusinya dengan kepala dingin dan jangan sampai emosi menguasai alur pembahasan. Pastikan juga solusi ini bisa diterapkan dengan jelas, sehingga goals kalian dalam sebuah hubungan juga bisa tercapai.
Biar pembahasan cara penyelesaian konflik ini lancar, jangan lupa untuk menjaga kesegaran nafas selama diskusi. Kamu bisa menjaga nafas tetap segar hingga 18 jam dengan Closeup Menthol Fresh yang mengandung menthol yang bikin nafas terasa lebih fresh. Selain itu, formula zinc-antibakteri dalam pasta gigi ini juga ampuh membantu mengatasi bakteri penyebab bau mulut.
Saat ada konflik, coba ajak pasangan untuk bertemu dan berkomunikasi secara langsung. Nah, jangan sampai kamu bikin pasangan tambah badmood karena nafas bau saat berbicara. Kamu bisa bawa Closeup Travel Kit yang praktis untuk dibawa kapanpun. Lengkap dengan kotaknya, sudah tersedia sikat gigi berbulu sikat lembut dan pasta gigi Closeup Menthol Fresh yang bisa kamu bawa dan pakai sebelum bertemu pasangan.
Saat konflik terjadi, wajar kalau emosi naik. Tapi, penting banget buat kamu dan pasangan untuk menahan diri agar tidak terbawa emosi. Sikap defensif hanya akan memperpanjang masalah. Cobalah untuk tetap tenang dan fokus pada solusi, bukan pada siapa yang salah atau benar. Hal ini akan membuat proses penyelesaian masalah jadi lebih lancar.
Setelah semuanya dibicarakan dan solusi ditemukan, penting untuk saling memaafkan. Memaafkan bukan berarti melupakan, tapi memberi ruang bagi hubungan untuk tumbuh dan belajar dari kesalahan. Ketika kamu dan pasangan bisa saling memaafkan, itu adalah tanda hubungan kalian semakin kuat. Jadi, jangan ragu untuk melupakan kesalahan yang sudah berlalu dan fokus pada masa depan bersama.
Cara mengatasi konflik dengan pasangan memang butuh usaha dan kesabaran. Tapi, dengan komunikasi yang baik, saling mendengarkan, dan mencari solusi bersama, kamu bisa memperkuat hubungan kalian.
Ingat, kunci utamanya adalah tetap terbuka, jujur, dan jangan biarkan emosi menguasai. Jangan lupa juga untuk menjaga kesegaran nafas saat diskusi berlangsung dengan Closeup Menthol Fresh supaya sesi komunikasi jadi lebih nyaman.
Semoga tips ini bisa membantu kamu dan pasangan dalam mengatasi konflik dengan pasangan yah. Jangan biarkan masalah kecil merusak hubungan yang sudah kamu bangun.