Bau mulut memang bukan penyakit serius, tapi cukup bikin malu kalau harus ngobrol atau ketemu orang. Mungkin penyebabnya bukan kebersihan mulut, tapi karena makanan yang kita konsumsi. Kabar baiknya, ada beberapa makanan penghilang bau mulut yang bisa atasi masalah ini.
Beberapa makanan memang punya rasa khas yang menggugah selera, tapi sayangnya bisa meninggalkan bau mulut yang menyengat. Petai, bawang putih, jengkol, dan durian adalah contoh makanan penyebab bau mulut. Makanan-makanan ini mengandung senyawa sulfur yang dapat terserap ke aliran darah dan keluar melalui napas, membuat bau mulut bertahan lebih lama.
Di sisi lain, partikel makanan yang tertinggal di sela-sela gigi dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri penyebab bau tak sedap. Pada kasus tertentu, terutama jika bau mulut disebabkan oleh masalah kesehatan, beberapa jenis makanan justru dapat memperburuk kondisinya.
Tak hanya makanan, beberapa jenis minuman ternyata juga dapat menyebabkan bau mulut. Kandungan gula, kafein, atau asam dalam minuman tertentu bisa memicu pertumbuhan bakteri penyebab bau tak sedap. Contoh minuman penyebab bau mulut di antaranya kopi, minuman beralkohol, dan minuman yang mengandung soda.
Meski ada makanan yang bisa memicu bau mulut tak sedap, kabar baiknya, ada juga makanan penghilang bau mulut alami.
Ya, beberapa jenis makanan ternyata bisa menetralisir bau mulut secara alami dan membantu menjaga kesegaran napas sepanjang hari. Yuk, intip daftar makanan penghilang bau mulut berikut!
Buah ternyata bukan cuma menyegarkan dan menyehatkan, tapi juga bisa jadi solusi alami makanan menghilangkan bau mulut.
Contoh buah untuk bau mulut di antaranya apel, melon, dan jeruk. Apel termasuk buah yang ampuh menghilangkan bau mulut. Teksturnya membantu membersihkan plak, merangsang air liur, dan menjaga kelembapan mulut untuk melawan bakteri.
Sementara, melon dan jeruk sama-sama mengandung vitamin C dalam jumlah tinggi. Selain membantu mengatasi bau mulut, vitamin ini juga berperan penting dalam menjaga kesehatan gusi dan mencegah gingivitis.
Sayuran hijau bukan cuma baik untuk pencernaan, tapi juga bisa menjadi penghilang bau mulut alami. Sayuran seperti seledri, peterseli, dan mentimun bisa merangsang produksi air liur. Nah, air liur inilah yang membantu membilas bakteri penyebab bau mulut sehingga menjaga napas tetap segar.
Kayu manis bukan cuma penyedap rasa, tapi juga penyegar nafas alami. Kulit kayu dan akarnya mengandung minyak esensial yang ampuh membunuh bakteri di mulut, yang sering menjadi penyebab utama bau mulut.
Yogurt bisa jadi penyelamat juga untuk makanan penghilang bau mulut. Kandungan probiotiknya membantu melawan bakteri jahat di rongga mulut, sehingga nafas pun tetap segar.
Tahukah kamu kalau kacang-kacangan seperti almond, pistachio atau walnut bisa membantu menjaga kebersihan mulut?
Cara kerjanya mirip dengan buah dan sayuran. Kandungan serat yang tinggi dalam makanan-makanan ini membuat mereka berfungsi seperti ‘sikat gigi mini’ alami. Saat dikunyah, mereka membantu membersihkan permukaan gigi dan mengurangi bakteri penyebab bau mulut.
Selain makanan, ada pula beberapa minuman yang dikenal efektif sebagai penghilang bau mulut alami. Yuk, simak penjelasannya!
Mulut kering dan nafas kurang segar bisa jadi karena kamu kurang minum. Air liur yang cukup sangatlah penting untuk menjaga mulut tetap lembap. Nah, supaya produksi air liur mencukupi, biasakan minum air putih minimal 2 liter sehari biar mulut tetap segar dan bebas bau.
Teh hijau sudah lama dikenal sebagai minuman sehat yang kaya antioksidan. Menariknya, kandungan katekin di dalam teh hijau juga mampu menekan pertumbuhan bakteri penyebab utama bau tak sedap di mulut.
Senyawa 6-gingerol dalam jahe diketahui mampu merangsang produksi enzim dalam air liur yang membantu menetralisir senyawa belerang penyebab bau mulut. Campurkan perasan jahe dan lemon dalam air hangat, lalu gunakan sebagai larutan kumur yang menyegarkan.
Jangan biarkan bau mulut mengganggu aktivitasmu! Berikut tips mengatasinya agar kamu tetap percaya diri seharian.
Berkumur bisa jadi solusi praktis untuk mengatasi bau mulut. Soalnya, bau tak sedap sering muncul karena bakteri yang menumpuk di dalam mulut.
Pilih obat kumur yang mengandung antibakteri untuk hasil maksimal. Selain itu, penggunaan obat kumur sebaiknya tidak berlebihan, terutama jika mengandung alkohol, karena bisa memicu mulut kering.
Flossing merupakan teknik membersihkan gigi dengan benang khusus untuk mengangkat sisa makanan di sela-sela gigi yang sulit dijangkau sikat. Teknik ini efektif mencegah bau mulut akibat penumpukan sisa makanan. Gunakan benang gigi khusus dan lakukan perlahan untuk menghindari iritasi atau pendarahan pada gusi.
Menyikat gigi adalah cara paling mudah dan efektif untuk menjaga kebersihan serta kesehatan mulut. Dengan menjaga kebersihan rongga mulut, kamu bisa terhindar dari berbagai masalah, termasuk bau mulut yang mengganggu.
Biar makin maksimal, sikat gigi pakai Closeup Menthol Fresh minimal 30 menit setelah makan. Dengan kandungan zinc dan anti-bakterinya, bakteri penyebab bau langsung kalah. Sensasi menthol dari pasta gigi ini juga ampuh menjaga nafas segar tahan sampai 18 jam!
Tips terakhir: jangan lupa rutin periksa ke dokter gigi. Pemeriksaan berkala bisa mencegah berbagai masalah, termasuk bau mulut. Kalau ada gangguan, dokter bisa langsung menanganinya sebelum jadi makin parah.
Karena sekarang udah tau, pastiin kamu lebih sering konsumsi makanan sehat yang bisa hindarin kamu dari bau mulut dan lebih rajin untuk sikat gigi setiap hari. Untuk bantu jaga nafas tetap segar setiap hari, kamu bisa andalkan pasta gigi Closeup Menthol Fresh sebagai rangkaian self-care harian kamu.