Skip to:
Musim liburan sudah dekat, nih! Sudah bikin rencana apa dengan teman-teman? Liburan atau perayaan tertentu lekat dengan pesta barbekyu. Tahu tidak, kalau makan daging dalam jumlah banyak bisa menjadi salah satu penyebab nafas bau, lho. Yuk cari tahu lebih lanjut!
Mungkin beberapa dari kamu mengira bahwa hanya makanan yang berbau pekat seperti pete dan bawang saja yang bisa menimbulkan bau mulut. Nggak banyak yang sadar kalau makan daging – terutama dalam jumlah banyak – bisa menjadi salah satu faktor penyebab nafas bau.
Daging sapi, daging kambing, dan daging babi termasuk jenis daging merah yang tinggi protein. Nah, makanan yang mengandung protein dalam jumlah besar ini biasanya dapat menyebabkan nafas jadi bau.
Kondisi tersebut terjadi akibat proses pencernaan protein dalam jumlah banyak akan memproduksi zat amonia yang memiliki bau kurang sedap. Zat amonia tersebut akan keluar dari mulut dan menimbulkan bau kurang sedap.
Selain itu, terdapat potensi tertinggalnya sisa makanan berupa serat-serat daging di sela-sela gigi. Sisa makanan yang nggak langsung dibersihkan ini juga akan menghasilkan senyawa sulfur – yang juga membuat nafas berbau.
Bukan cuma daging saja yang menjadi pemicu bau mulut pada menu barbekyu. Beberapa bahan pelengkap seperti bawang dan tomat juga turut andil dalam meningkatkan risiko bau mulut.
Tomat mengandung asam yang cukup tinggi untuk memicu perkembangbiakkan bakteri di dalam mulut. Pertumbuhan bakteri ini merupakan salah satu faktor penyebab nafas bau dan mulut terasa asam.
Selanjutnya, bawang merah dan bawang putih mengandung senyawa belerang yang mengakibatkan bau mulut yang tidak sedap dan dapat mengendap dalam waktu yang cukup lama di mulut.
Bau mulut seharusnya nggak mengundurkan niat kamu untuk melakukan pesta barbekyu bersama teman-teman. Yuk, coba sejumlah cara menghilangkan nafas bau berikut ini agar kamu bisa menyantap barbekyu dengan tenang:
Air putih dapat membantu membilas sisa-sisa makanan yang masih berada di dalam mulut. Selain itu, air putih akan mempercepat proses pembuangan sisa makanan yang berada di saluran pencernaan.
Untuk membuat nafas jadi semakin segar, kamu bisa membuat infused water dan meminumnya setelah makan. Infused water merupakan campuran air mineral serta irisan buah-buahan yang didinginkan di kulkas, tentunya selain sehat minuman ini juga menyegarkan saat diminum setelah makan daging.
Mau tahu cara menghilangkan nafas bau lebih cepat? Kunyah saja permen karet bebas gula. Namun, usahakan untuk memilih permen karet dengan kandungan xylitol agar nafasmu jadi lebih segar tanpa khawatir menyebabkan gigi berlubang.
Nggak banyak yang tahu kalau air jahe bisa menjadi minuman untuk menghilangkan bau mulut – terutama untuk kamu yang baru saja menyantap daging.
Jahe mengandung minyak atsiri dan gingerol, serta memiliki sifat antimikroba. Kandungan-kandungan inilah yang dapat menyingkirkan bau mulut atau sisa amis yang pekat di dalam mulut usai menyantap daging atau ikan.
Tak ada cara menghilangkan nafas bau terbaik selain dengan menyikat gigi. Ini merupakan cara paling efektif untuk mengangkat serat-serat daging yang melekat di sela-sela gigi. Selain itu, kamu juga bisa membersihkan lidah dengan tongue scraper atau penyikat lidah agar lebih maksimal.
Kalau kamu bingung memilih pasta gigi yang tepat untuk mengatasi bau mulut, cobalah Closeup Multivitamin Complete Fresh Protection. Pasta gigi yang satu ini diperkaya dengan Vitamin E, Vitamin C, Flouride, dan Zinc.
Selain memberikan 12 manfaat untuk kesehatan mulut, Closeup Multivitamin Complete Fresh Protection juga memberikan perlindungan 12 kali lebih baik* dari pasta gigi lainnya. Bahkan, berkat formulasi uniknya, varian pasta gigi ini dapat memberikan perlindungan hingga 18 jam** lho!
Jadi, tak perlu ragu menyantap daging kalau kamu sudah punya Closeup Multivitamin Complete Fresh Protection yang siap mengembalikan kesegaran nafasmu!
*Berdasarkan studi ex-vivo, dibandingkan produk Unilever lainnya.
**Berdasarkan uji klinis
Artikel telah ditinjau secara medis oleh drg. Fatimah Gita.
Referensi: