
Menikah Sebelum Mapan: Apakah Keputusan yang Tepat?
Kamu pasti familiar dengan nasihat para orang tua yang satu ini:
“Sebaiknya menikah menunggu mapan agar tidak hidup susah di masa depan.”
Nasihat orang tua memang sebaiknya tidak dibantah meskipun tidak sepenuhnya benar. Karena sekarang justru banyak contoh nyata yang membuktikan kalau menikah sebelum mapan bisa menjadi keputusan yang tepat lho.
Kalau saat ini kamu dan si dia sama-sama sudah sepakat menjalin hubungan yang lebih serius, masalah kemapanan pasti menjadi salah satu pertimbangan utama. Maklum saja, masih banyak orang tua yang enggan memberi restu bila anaknya hendak menikah dengan calon pasangan yang belum mapan. Jadi, bagaimana dong solusinya?
Mengenal Standar Kemapanan Secara Umum
Setiap orang pasti memiliki standar kemapanan yang berbeda-beda. Mayoritas orang tua dengan pola pikir konvensional menganggap bahwa calon pasangan (terutama pihak laki-laki) yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah berstatus mapan karena gajinya tetap dan risiko mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sangat kecil. Padahal, sebenarnya banyak profesi lain yang tak kalah mapan dibandingkan PNS, misalnya entrepreneur atau pekerja kreatif.

Secara garis besar, seseorang dianggap mapan dan siap menikah bila sudah memiliki pekerjaan tetap atau bisnis yang penghasilannya cukup untuk membiayai rumah tangga. Alangkah lebih baik lagi bila kamu dan pasangan juga sudah menyiapkan rumah pribadi dan sejumlah tabungan untuk persiapan di masa depan, khususnya jika berencana langsung mempunyai momongan.
Pasangan yang mapan bahkan telah menyiapkan hal-hal penting lainnya seperti dana darurat, asuransi kesehatan keluarga, tabungan untuk pendidikan dan kebutuhan anak, serta persiapan dana pensiun.
Apa Sih Hubungan antara Pernikahan dan Kemapanan?
Menikah itu bukan hanya soal cinta dan chemistry, ya. Sebuah pernikahan harus dilandasi oleh tanggung jawab seumur hidup. Salah satu bentuk tanggung jawab tersebut adalah memastikan bahwa kelak keluarga kecilmu bisa hidup layak dan sejahtera.
Nah, makanya setiap orang tua ingin buah hatinya menikah dengan pasangan yang mapan atau setidaknya memiliki daya juang yang tinggi untuk mencapai kemapanan di masa depan. Uang memang bukan segalanya, tetapi banyak hal dalam hidup ini yang membutuhkan uang, termasuk soal membahagiakan keluarga.
Yuk, Kenali Berbagai Keuntungan Menikah Sesudah Mapan!
Kamu dan pasangan berpeluang mendapatkan beberapa keuntungan berikut ini bila memutuskan menikah sesudah mapan:
Pernikahan yang dilakukan sesudah mapan dapat mengurangi beberapa risiko gangguan rumah tangga, misalnya konflik karena masalah finansial, selingkuh dengan orang yang lebih mapan, atau gagal memenuhi kebutuhan anak.
Kamu dan si dia lebih leluasa menentukan keputusan rumah tangga tanpa campur tangan keluarga besar lain, misalnya mertua. Pasangan yang belum mandiri secara finansial cenderung dituntut menuruti kehendak sang orang tua.
Pengambilan keputusan yang berkaitan dengan keluarga bisa dilakukan dengan mudah tanpa kendala finansial, contohnya memilih lokasi rumah pribadi, menentukan sekolah untuk anak, dan mendukung anak memilih bidang pendidikan yang disukainya.

Apakah Anda terbiasa menyikat gigi secara teratur dua kali sehari?
Menyikat gigi memang merupakan salah satu cara paling sederhana menjaga kesehatan rongga mulut, khususnya jika Anda menggunakan pasta gigi antibakteri. Saat ini, sudah banyak sekali pasta gigi dengan kandungan bahan alami seperti habbatussauda yang efektif membersihkan gigi dan mulut. Kendati demikian, bukan berarti hal tersebut membuat mulut Anda benar-benar bebas dari bakteri.
Mulut dan Gigi Adalah Tempat Hidup Koloni Bakteri
Sebuah penelitian kesehatan yang dipublikasikan pada National Library of Medicine Amerika Serikat menyatakan bahwa rongga mulut mengandung banyak bakteri. Jumlah bakteri tersebut bahkan bisa berlipat ganda jika rongga mulut sedang mengalami infeksi atau gangguan kesehatan lainnya.
Menikah Sebelum Mapan Ternyata Juga Banyak Keuntungannya
Ternyata bukan cuma menikah sesudah mapan yang bisa memberikan banyak keuntungan. Menikah saat kamu dan pasangan belum mapan pun membawa berkah tersendiri. Pernikahan itu ibadah yang sarat pahala bila dilakukan dengan niat yang baik. Bonusnya, kamu bisa mendapatkan beberapa keuntungan ini jika menikah sebelum mapan:
Bisa bekerja sama dengan pasangan untuk mencapai kondisi finansial yang lebih baik lagi, misalnya dengan merintis bisnis keluarga.
Pernikahan yang dilakukan sebelum mapan akan membuat kamu dan dia terpacu untuk bekerja lebih giat demi mencapai kondisi mapan di masa depan.
Jadi pelajaran berharga bagi kamu, pasangan, maupun anak-anakmu bahwa hidup harus dijalani dengan penuh perjuangan demi mencapai kesuksesan. Hal berharga ini akan membuat keluargamu memiliki karakter mulia yang menghargai uang.

Tips Bila Ingin Menikah Sebelum Mapan
Kalau kamu dan si dia ingin menikah sebelum mapan, maka kamu tidak perlu ragu mewujudkan rencana tersebut. Namun, sebaiknya kamu dan pasangan telah mempersiapkan hal-hal berikut ini:
Memiliki Penghasilan Tetap
Walaupun belum mapan, setidaknya calon pengantin pria sudah memiliki pekerjaan dan gaji tetap. Lebih baik lagi bila pasangan sama-sama bekerja atau berbisnis.
Hindari Gengsi
Ketika menggelar acara pernikahan, lebih baik kamu menghemat pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga daripada menghabiskan tabungan hanya demi pesta satu hari.
Mulai Menabung untuk Kebutuhan Pasca Menikah
Banyak sekali persiapan yang harus dilakukan setelah menikah, apalagi jika kamu dan pasangan ingin segera memiliki anak. Mulai dari kebutuhan gizi sejak dalam kandungan, kebutuhan pasca lahir, hingga biaya pendidikan harus segera dipersiapkan!
Mencari Sumber Pendapatan Tambahan
Setelah menikah, kamu dan pasangan bisa menjalani side hustle atau bisnis sampingan bersama. Sumber pendapatan tambahan sangat penting untuk dialokasikan ke hal-hal yang bermanfaat, misalnya cicilan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), investasi, tabungan, dana darurat, dan berbagai hal penting lainnya.
===
Jadi, kamu dan si dia pilih menikah dulu atau mapan dulu?
Apapun pilihanmu, pastikan kalau kamu dan pasanganmu menjalaninya dengan penuh tanggung jawab sehingga bisa membentuk keluarga yang harmonis, ya. Jika kamu ingin menyakinkan calon mertua untuk menikah sebelum mapan, siapkan diri sebaik-baiknya sebelum mengutarakan niat tersebut.
Selain menyiapkan mental, kamu juga harus menyiapkan kondisi fisik yang prima ketika hendak berbicara serius dengan calon mertua. Salah satu hal yang bisa kamu lakukan agar rasa percaya diri meningkat yaitu dengan menyikat gigi dengan pasta gigi Closeup Ever Fresh. Varian pasta gigi Closeup yang satu ini siap mewujudkan gigi putih alami dan napas segar selama 12 jam* dengan Triple Fresh Formula yang terkandung di dalamnya.
Ditambah dengan purifying gel yang membersihkan mulut hingga ke bagian terdalam, dan anti-bacterial mouthwash** yang melawan 99% bakteri***, serta natural extract of clove dan spearmint yang membuat mulut terasa bersih dan segar, kamu pun akan lebih leluasa tersenyum dan mengobrol!
Referensi:
- beautynesia.id/life/kamu-tim-nikah-dulu-atau-mapan-dulu-cek-masukan-dari-konsultan-berikut-yuk/b-235388
- fimela.com/lifestyle/read/3750883/beruntunglah-mereka-yang-menikah-sebelum-mapan
- mojok.co/terminal/menikah-dulu-atau-mapan-dulu/
- plaminan.com/blog/nikah-dulu-atau-mapan-dulu/
- siapnikah.org/haruskah-mapan-dulu-baru-menikah/
Bagikan
Kami merekomendasikan
Dengan anti bacterial mouthwash formula, melawan bakteri hingga 99%* untuk nafas segar tahan lama dan bersih terlindungi
Dengan anti bacterial mouthwash formula, melawan bakteri hingga 99%* untuk nafas segar tahan lama dan bersih terlindungi
Dengan anti bacterial mouthwash formula, melawan bakteri hingga 99%* untuk nafas segar tahan lama dan bersih terlindungi