Apa yang ada di dalam benakmu ketika mendengar kata “introvert”? Sebagian besar mendeskripsikan bahwa introvert adalah sosok yang tertutup, penyendiri, dan misterius. Padahal, kalau dijabarkan secara lebih luas, introvert merupakan sebuah tipe kepribadian yang berfokus pada pikiran, perasaan, dan suasana hati secara internal.
Jadi, ketika kamu punya gebetan yang introvert, itu bukan berarti dia adalah pribadi yang anti-sosial dan gemar menutup diri, ya! Coba deh kenali orang-orang introvert secara lebih mendalam. Mereka juga bisa menjadi teman atau gebetan yang asyik jika kita berhasil memahaminya.
Seringkali introvert digambarkan sebagai seorang yang suka menyendiri dan melakukan berbagai hal sendiri. Introvert selalu dirasa nyaman melakukan berbagai hal sendiri dan cenderung menghindari keramaian.
Secara harfiah, arti introvert adalah jenis kepribadian yang menyukai waktu dan energi untuk sendiri. Orang-orang yang introvert akan merasa lebih nyaman dan fokus saat menghabiskan waktu sendiri. Namun, bukan berarti si introvert ini enggan untuk bersosialisasi, ya. Mereka tetap mau bersosialisasi meskipun hanya dengan beberapa orang saja.
Menjadi introvert bukan suatu aib. Kepribadian ini terbentuk karena faktor gen dan lingkungan. Introvert lebih suka sendiri untuk memulihkan energi mereka. Berbanding terbalik dengan sosok ekstrovert yang cenderung lebih terbuka dan suka berinteraksi dengan banyak orang untuk kebutuhan energi juga.
Sedikit informasi, istilah introvert dan ekstrovert ini berasal dari seorang psikolog bernama Carl Gustav Jung. Carl membagi dua tipe kepribadian berdasarkan cara orang mendapatkan atau menggunakan energinya. Ia percaya bahwa beberapa orang diberi energi yang berasal dari luar (ekstrovert) dan sebagian memperoleh energinya dari dalam dirinya sendiri (introvert).
Introvert dan ekstrovert memiliki perbedaan yang sangat jelas. Namun agar lebih jelas lagi, simak beberapa ciri-ciri introvert berikut ini, yuk!
Kalau ekstrovert gemar menghabiskan waktu di luar untuk bersosialisasi dengan orang lain, lain halnya dengan introvert. Para introvert lebih suka menghabiskan waktu di rumah atau tempat yang tenang dan jauh dari keramaian.
Kegiatan yang dilakukan oleh introvert juga cenderung lebih kalem, seperti menonton film, membaca buku, atau sekadar bersantai di tempat yang dianggapnya nyaman. Mereka bisa melakukan kegiatannya sendiri tanpa perlu ditemani oleh orang lain.
Kalau dilihat dari circle pertemanannya, orang-orang yang introvert sudah pasti tidak terlalu memiliki banyak teman. Bukan karena tak ada yang mau berteman dengannya, tetapi sosok introvert justru lebih nyaman dalam lingkaran pertemanan yang kecil.
Mengingat sifatnya memang susah terbuka dengan orang lain, para introvert tentu tidak bisa mempercayai semua orang untuk sekadar menjalin hubungan dekat dengannya. Mereka lebih selektif dan hanya akan terbuka dengan orang-orang yang berhasil memperoleh kepercayaannya saja.
Jadi, bukan anti-sosial atau nggak ada yang mau bertemannya dengannya, ya, tetapi mereka merasa lebih nyaman di dalam small circle.
Penyebab introvert lebih suka menyendiri adalah mereka kesulitan untuk fokus saat berada di tempat ramai. Seolah keramaian tersebut memang bisa mengganggu fokus dan ketenangan para introvert.
Kalau ingin mengambil hati dia yang introvert, coba deh ajak mereka ke tempat yang tenang dan nggak terlalu ramai. Mereka justru akan merasa nyaman saat jauh dari keramaian, lho.
Sebagian besar introvert merasa lebih nyaman saat harus berkirim pesan teks. Walaupun nggak semua, tapi beberapa dari mereka merasa canggung dan cemas ketika harus banyak berbicara secara face to face.
Komunikasi melalui pesan tertulis justru akan memberikan kelancaran bagi para introvert. Nah, ini bisa jadi pertimbangan buatmu yang lagi PDKT sama orang yang introvert, nih! Sering-sering ajak dia chatting, deh, biar kamu bisa mengenalnya lebih jauh.
Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, introvert mendapatkan energi atau ‘baterai sosialnya’ dari dalam dirinya sendiri. Me time dengan diri sendiri justru membuat introvert jadi lebih segar pikiran maupun tubuhnya.
Sebaliknya, saat harus bertemu dengan banyak maka energi introvert akan terkuras. Mereka harus ‘memaksakan’ diri untuk bersosialisasi sehingga hal ini akan membuatnya cepat letih. Jangan heran kalau melihat para introvert ini lesu dan lebih pendiam setelah mereka berinteraksi dengan banyak orang.
Biar bagaimanapun, introvert adalah orang dengan kepribadian yang unik. Ketika kamu memiliki gebetan yang sifatnya introvert, jangan langsung mundur dulu, ya! Coba dekati mereka dengan beberapa cara berikut ini:
Nggak sulit kok memahami atau mendekati orang yang introvert. Kamu cuma harus lebih sabar dan pengertian saja ketika menghadapi mereka. Maju atau mundur saat punya gebetan introvert? Jelas maju, dong! Perjuangkan cintamu meskipun kalian punya kepribadian yang berbeda.
Biar semakin percaya diri saat harus deep talk dengan gebetan yang introvert, jangan lupa gosok gigi pakai Closeup Ever Fresh sebelum ketemu si dia, ya! Varian Closeup yang satu ini mengandung Triple Fresh Formula yang dapat memberikan kesegaran napas hingga 12 jam*.
Dilengkapi dengan purifying gel yang membersihkan hingga ke bagian mulut terdalam, anti-bacterial mouthwash** yang melawan bakteri hingga 99%***, serta natural extract of clove dan spearmint di pasta gigi ini juga bikin mulut terasa bersih dan segar sehingga kamu bisa berlama-lama ngobrol sama si dia dengan percaya diri!
*Berdasarkan studi in vivo dengan penggunaan berkala selama 4 minggu.
**formula.
***Berdasarkan studi in vivo.
Referensi: